6 Macam Strumming Patterns Pada Ukulele


Alohaaa Masyarakat Pecinta Ukulele! Memainkan ukulele itu menyenangkan sekali, selain relatif lebih mudah, gampang dibawa kemana-mana, suaranya juga khas sekali. Bagi kawan-kawan yang baru memulai belajar ukulele dan belum bisa memainkan gitar sebelumnya, biasanya masalah yang sering membuat bingung adalah cara memetiknya.

Untuk memetik ukulele sebetulnya tidak berbeda jauh dengan gitar, bisa dengan gaya fingerpicking, bisa menggunakan pick, atau bisa juga dengan strum  (istilah bahasa Indonesianya apa ya? menggenjreng atau mengocok lah ya) menggunakan jari. Nah, strum menggunakan jari ini biasanya disebut strumming. Ada banyak sekali strumming pattern (pola kocokan) dalam memainkan  ukulele. Namun dalam memilih strumming pattern (pola kocokan) harus disesuaikan dengan ketukan, jenis lagu, genre, style, dll.

Untuk membaca strumming pattern (pola kocokan) biasanya dilambangkan dengan huruf D dan U. Huruf D artinya Down, maksudnya ukulele digenjreng ke arak bawah. Sedangkan huruf U artinya Up, maksudnya ukulele digenjreng ke arah atas.  Berikut ini saya coba share 6 macam strumming pattern (pola kocokan) pada ukulele yang sering digunakan dari mulai yang paling dasar.

1. D D D D
2. DU DU DU DU
3. DD U D U
4. D D UU UDU
5. D D UU UDUD
6. DU -U U- U

Untuk lebih jelasnya, kawan-kawan bisa lihat video di bawah ini. Semoga bermanfaat yaa.. Keep Srumming!! ALOHAAA..


4 komentar:

  1. Sangat membantu kak, makasih banget atas pola-pola strummingnya , suara kakak juga bagus aku suka

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wah, makasih banyak. Senang bisa membantu :)

      Hapus
  2. Baru tau, kak irvan punya blog. Asik nih kalo kuota sedikit

    BalasHapus
  3. Thank you membantu sekali ... untuk latihan dirumah sendiri

    BalasHapus

'; (function() { var dsq = document.createElement('script'); dsq.type = 'text/javascript'; dsq.async = true; dsq.src = '//' + disqus_shortname + '.disqus.com/embed.js'; (document.getElementsByTagName('head')[0] || document.getElementsByTagName('body')[0]).appendChild(dsq); })();
Diberdayakan oleh Blogger.